Saktinya mulut Soeharto hingga salah satu ramalannya terbukti di hari ini: Hancur…


 Soeharto merupakan presiden Indonesia yang memiliki tingkat kecerdasan luar biasa, semasa menjabat sebagai kepala negara ia dijuluki sebagai bapak pembangunan.

Mengenai kecerdasan sangat dahsyat yang dimiliki oleh Soeharto hingga ia memiliki kemampuan membaca masa depan bangsa ini.

Terbukti dengan beberapa ucapan nya tentang keadaan negara Indonesia yang saat ini menjadi kenyataan.

Pada saat menjabat sebagai kepala negara, Soeharto pernah memprediksi hal-hal yang akan terjadi dimasa yang akan datang.

Salah satu prediksi atau ramalan presiden Soeharto tentang keadaan bangsa Indonesia adalah tentang anak muda yang akan menjadi benteng terkuat bagi negeri ini.

Selain itu Soeharto juga pernah mengatakan bahwa 25 tahun kedepan dari masa jabatannya negara Indonesia akan dihantam persaingan pasar yang sangat ketak hingga tidak menutup kemungkinan produk Indonesia akan kalah dengan produk luar negeri.

Hal itu akan terjadi jika anak-anak muda tidak mampu mencintai produk dalam negeri yang akan sangat berdampak bagi pasar nasional.

Selain itu Soeharto juga pernah mengingatkan tentang rasa nasionalis bangsa Indonesia yang harus ditanamkan sejak dini.

Hal itu agar bangsa Indonesia mampu mencintai bangsanya sendiri ketimbang negara lain dengan segala macam budayanya.

 “Dalam menghadapi globalisasi yang sekarang kita akan melakukan liberalisasi daripada perdagangan-perdagangan bebas, 25 Tahun lagi anak-anak yang nanti umur 25 Berarti anak-anak remaja sekarang harus di siapkan benar-benar untuk mencintai tanah air,” ujar Soeharto dikutip Hops.ID pada Senin 23 Oktober 2023 melalui kanal YouTube PEGAWAI JALANAN.

Menurut Soeharto anak muda yang hidup pada waktu itu akan menjadi benteng pertama untuk menentukan kelangsungan hidup negara Indonesia.

“Para remaja yang sekarang nanti akan hidup tahun 2020 akan menjadi benteng untuk mempertahankan daripada kelangsungan hidup negara dan bangsa,” sambungnya.

Lebih lanjut presiden Soeharto mengatakan jika para pemuda lebih tergiur dengan produk luar negeri ketimbang produk dalam negeri maka disitulah awal kehancuran bangsa Indonesia.

 “Jika para pemuda nanti kesengsem(tertarik) kepada produk yang murah, baik, tapi hasil di luar negeri(produk luar negeri) hancur daripada bangsa ini,” pungkasnya.

Jika kita melihat kehidupan warga Indonesia saat ini, tak sedikit yang lebih mencintai produk luar negeri ketimbang produk dalam negeri.

Bahkan yang paling mengerikan tak sedikit warga negara Indonesia yang hidup di zaman sekarang ini yang meniru gaya hidup luar negeri dan lupa akan budayanya sendiri.***

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *